We Will Rock You

Itulah salah satu lagu mega hit dari band legendaris Innggris Queen. Queen merupakan salah satu group/solis yang sangat saya sukai disamping Rush, Marillion (Fish era), Black Sabbath, Led Zeppelin, Pink Floyd, Rolling Stones, Yes, The Flower Kings, Michael Franks dan tentu saja Iwan Fals, dalam artian saya mengkoleksi lengkap albumnya baik pada era kaset bajakan hingga CD saat ini.

Kenapa saya suka Queen, sebagai remaja yang tumbuh di tahun 80 an, Queen sangat mengharu biru di peta permusikan tanah air saat itu, sehingga kayaknya aneh jika anak SMA tahun 1982-1983 sampai gak kenal Queen. Vokal Freddie, Harmonisasi koor dan guitar Brian May itulah alasan utama saya suka Queen.

Kenal lewat lagu Bohemian Rhapsody di kaset Dream Express serta album Hot Space rilisan label Golden Lion Records yang ngedance (body language, cool cat, dancer, put out the fire) serta hit Life is Real, Las Palabras De Amor (The Words Of Love), serta Under Pressure (feat David Bowie), j atuh hati saya pada Queen terjadi setelah mendengar Bohemian Rhapsody.  Sungguh takjub saat itu mendengar kok ada lagu rock, yang pake "Bismillah" di syairnya, ya itulah magnum opus yang sangat megah dan menggetarkan hati.

Susah sekali mencari kaset Queen di kota Padang saat itu, yang ada kebanyakan adalah kaset the best, the very best of, greatest hits, super greatest hits dan sebangsanya, yang lagunya ya itu-itu saja dari berbagai record label bajakan saat itu, seperti Aquarius, Golden Lion, Kings, Atlantic Records, Team (label Yess, Monalisa, Saturn, Perina jarang sekali). Toko yang agak besar di Padang saat itu adalah Nostalgia Musik.

Ada kejadian lucu saat nyari kaset Queen disebuah toko kaset di pasar raya Padang saat itu. saat saya tanya apakah ada kaset Queen?, bapak penjual dengan yakin bilang ada, setelah nyari-nyari gak ketemu, sang bapak bilang: "Queen gak ada, adanya Kings, Atlantic dan Aquarius"...
&#$%*(&^%%%%%%% huhhhhhhhhhh.

Akhirnya sekitar tahun 1983, label Kings Billboard mengeluarkan seri Queen 1-8, yang berisikan 8 kaset dari album Queen I s/d album Hot Space. Saya membelinya dengan harga Rp 1.500 / kaset, kecuali album Live Killers C-90 seharga Rp 1.750 di agen pengecer yang ternyata kepunyaan orang tua teman SMA saya (Go Mei Shia, thx Mei Shia).
Meskipun ada lyricsnya, ternyata lyricsnya kebanyakan salah, hahahahaha gak tahu yg ngetik itu ngambil dari mana. Maklum lom ada internet saat itu.

Periode kaset bajakan berakhir di tahun 1987, dipicu kemarahan Bob Geldof, setelah di Indonesia beredar serial kaset konser amal Live Aid yang dicetuskan oleh vokalis Boomtown rats itu (inget lagu I Don't like Monday).
Kaset bajakan Queen terakhir yang saya beli adalah album "A Kind of Magic" dari label Aquarius.
Sempat beli 2 kaset era lisensi original yaitu album The Miracle dan Innuendo.
di tahun 1992, saat di Yogya mendengar khabar bahwa Freddie Mercury meninggal karena AIDS dari radio Geronimo, sungguh hati terasa getir sekali. (saya request lagu Who Wants To Live Forever di Geronimo saat itu)
 
Tahun 1994, setelah bekerja di Jakarta tahun 1994 mulailah perkenalan saya dengan barang yang terasa mewah, yaitu CD (compact disc). Saat  mendapatkan bonus akhir tahun saya membeli seluruh CD album Queen (album Queen I s/d Live at Wembley. Saat itu harga per CD adalah Rp 25.000, untuk double disc (Live Killers, Live Magic dan Live at Wembley) Rp 50.000, impor pressing Belanda.

Album Made in Heaven seperti penyejuk dahaga, mekipun cuman berisi gresekan materi lama yang belum terekam namun mempunyai materi yang indah, Lagu Let Me Live misalnya mempunyai keindahan koor khas Queen, serta Too Much Love Will Kill You yang menghanyutkan.

CD terakhir Queen bersama Freddie Mercury yang saya beli adalah Rock Montreal (double disc pressing lokal).

Sedangkan tanpa Freddie Mercury, meskipun kecewa dengan CD live album bersama Paul Rodgers Return of the Champions yang mbelgedez, saya masih beli CD The Cosmos Rock (lagi-lagi bersama Paul Rodgers) rilisan 2008 pressing lokal.
IMHO karakter Paul Rodgers gak cocok dengan Queen (Freddie Syndrome kali).

tahun 1992, saat konser tribute to Freddie, dimana Deacon, May dan Taylor mengiringi banyak vokalis handal, seperti

• James Hetfield (Metallica)
• AXL Roses (G N' R)
• Roger Daltrey (The Who)
• George Michael (Wham)
• Elton John
• Seal
• dll
  

saya takjub dengan Roger Daltrey yang membawakan I Want it All, secara pribadi pingin Roger Daltrey yang masuk disana, tapi kok malah Paul Rodgers (saya cuman kenal PR lewat lagu Love Me Somebody dan The Way I Choose).


Kalo mo dirating secara pribadi, inilah urutan album Queen dari yang paling disuka sampai yang paling tidak disuka (diluar album kompilasi greatest hits/greatest flix) adalah:

1. Queen-1974-Queen II
2. Queen-1975-A Night at the Opera
3. Queen-1973-Queen
4. Queen-1974-Sheer Heart Attack
5. Queen-1977-News of the World
6. Queen-1989-Queen at the Beeb
7. Queen-1979-Live Killers
8. Queen-1976-A Day at the Races
9. Queen-1991-Innuendo
10. Queen-1978-Jazz
11. Queen-1980-The Game
12. Queen-1984-The Works
13. Queen-1982-Hot Space
14. Queen-1986-A Kind of Magic
15. Queen-1995-Made in Heaven
16. Queen-1989-The Miracle
17. Queen-1981-Flash Gordon
18. Queen-1986-Live Magic
19. Queen-1992-Live at Wembley '86
20. Queen-2007-Queen Rock Montreal
21. Queen + Paul Rodgers-2005-Return of the Champions

album Queen + Paul Rodgers The Cosmos Rocks, belum saya nilai, karena lom denger secara seksama

untuk lagu, 10 track favorit saya secara berurutan adalah:

1. White Queen (As It Began) (album 1974-Queen II)
2. Bohemian Rhapsody (album 1975-A Night at the Opera)
3. Doing All Right (album 1973-Queen)
4. Innuendo (album 1991-Innuendo)
5. The Prophet's Song (album 1975-A Night at the Opera)
6. Stone Cold Crazy (album 1974-Sheer Heart Attack)
7. Save Me (album 1980-The Game)
8. Hammer to Fall (album 1984-The Works)
9. You Take My Breath Away (album 1976-A Day at the Races)
10. All Dead, All Dead (album 1977-News of the World)

We Will Rock You