Jazz menjadi musik yang masih suka saya masih dengar saat-saat tertentu disamping musik Rock/Metal. Kesenangan akan jenis musik ini dimulai pertengahan 80an, dimana saat itu musik Fusion tumbuh pesat di Indonesia dengan icon Funk Section, Krakatau, Karimata, Bhaskara, Emerald dll.
Saat itu dijaman kaset murah meriah, banyak tersedia kaset jazz terbitan lokal dari label Hidayat, Aquarius, AR, Perina, dan lain-lain. Sehingga banyak album fusion/jazz dan derivatifnya yang beredar. Chick Corea, Al Jarreau, Lee Ritenour, Manhattan Transfer, Al DiMeola, Billy Cobham, Weather Report, Michael Franks, Miles Davis dan banyak lagi gampang didapatkan.
Hari ini datang seorang teman membawa dan memberi sepasang Ticket Java Jazz untuk hari Sabtu 8 Maret 2008.
Wuiiiih, mantebbbbbbbb tgl 7 Skid Row, tgl 8 Java Jazz.
6 komentar:
wah enak banget dateng dibawain tiket....mau dong...hee..hee
aku mauuu..., good luck bung danang...
Ini baru masuk venue, nonton anak muda dengan nama band Mr Lazy, Sekarang nyobain koneksi internet di stand firstmedia. Mantebbbbbbbbbbb
Bung Jonny jadi nonton?, wuihhh Sabtu betul-betul rame.
Klimaksnya saya di Manhattan Transfer. impian lama yang terealisir hari sabtu. Puas dengan soul food to go nya
Hahahaha, beruntung sekali saya akhir pekan ini. 2 hari yang memuaskan. Jum'at Skid Row, Sabtu Joe Sample dan Manhattan Transfer. Penampilan yang top.
saya hanya nonton hari sabtu dan minggu bung Danang..., hari minggu sorenya malah dapet hadiah note book dari dji sam soe, krn ikutan quiz yg ditawarin sama SPG nya dji samsoe..., beritanya ada di sini : http://jonnyherbart.multiply.com/journal/item/118/Akibat_Nonton_JavaJazz_Festival_2008_gw_dapet_NOTE_BOOK_DJI_SAM_SOE_234_Horeeeee...
Posting Komentar